perusak itu mengatakan cinta pada alamtapi peka telah layu ,tapi naluri ingin membunuhperusak itu menjadikan kitab sebagai pedomantapi hati berkawan dengan setan ,tapi iblis teman se'perjalananperlahan dia masuk melalui lubang lubang kecilmerusak sistem sistem tanpa batasperlahan-lahan , pelan pelanhingga pembulu darah pecahdan darah tampak dari batang menembus lubangberkata dengan konotasi negativemembuat makna terdengar samar samardan kalimat seutuhnya menjadi ambigu di dengarnyarasa cinta mereka palsu, hina terdengarmuntahkan saja jangan ragulepaskan saja jangan tunggu terbelenggu
#sejujurnya cinta tidak akan pernah membuat bekas luka , bagaimanapun caranya pengorbanan tidak akan pernah merusak , bahkan sampai membuat konotasi kata negative dalam sebuah hubugan yang masih belum terikat.
kunci utamanya mungkin adalah ketika kita belajar apa itu tulus....
puisi ini terinspirasi dari lagu #efek rumah kaca - jatuh cinta itu biasa saja
wima angkasa agung putra
06 20 2012
Tidak ada komentar:
Posting Komentar