rimba *bulan menjawab demikian
hukum rimba , si lemah tanpa daya tersiksamakan memakan , bunuh membunuh
karma menjadi tawa tanpa bekas luka
dilema menjadi titik dalam gerimis yang merintik
ara, jiwa jiwa tiada dan murka
ara, angkuh dalam gemuruh yang rusuh
ara, sirna tanpa dosa meraja
ara, semu si lembu memburu nafsu
sekedar mengucap salam pada malam
ini hutan bung bulan merintih demikian
salam salam pada kematian bulan tersenyum demikian
sudah cukupkah siksa dan jera membuat buta bulan merenung kemudian
sudah pantaskan dosa menjerat kita ke neraka bulan menjawab demikian
wima angkasa agung putra
06 03 2012
Tidak ada komentar:
Posting Komentar